Wonder Nusantara, NTT. Di jantung Pulau Timor, tepatnya di Desa Manelalete, Kecamatan Amanuban Barat, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur—terhampar sebuah permata tersembunyi yang memikat mata dan hati. Bukit Cinta Oenali bukan sekadar destinasi wisata, tapi juga ruang batin untuk merasakan tenangnya alam, hangatnya cinta, dan dalamnya jejak sejarah.
Keindahan Alam yang Memeluk Perasaan
Dengan ketinggian yang memanjakan pandangan, Bukit Cinta menawarkan panorama 360 derajat yang memesona. Hamparan perbukitan hijau, rumah-rumah penduduk di kejauhan, dan kabut pagi yang menyelimuti lembah menciptakan atmosfer magis—seolah negeri di atas awan. Di sore hari, pengunjung akan disambut oleh sunset tembaga keemasan, dan malamnya, kerlap-kerlip lampu Kota Soe tampak seperti langit bertabur bintang di bawah kaki kita.
Romantisme & Legenda Cinta
Bukit ini disebut "Bukit Cinta" bukan tanpa alasan. Masyarakat sekitar mengenal kisah lama tentang sepasang kekasih dari dua suku yang berbeda, yang cintanya tak direstui. Mereka sering bertemu diam-diam di puncak bukit ini, menjadikan tempat ini simbol kesetiaan dan keberanian dalam mencintai. Kini, Bukit Cinta menjadi lokasi favorit pasangan muda untuk berfoto dan melukis kenangan.
Spot Instagramable & Area Wisata
Beberapa fasilitas disiapkan warga lokal untuk kenyamanan wisatawan:
Dek pandang berbentuk hati
Ayunan berlatar perbukitan
Bingkai selfie kayu dengan pemandangan alam terbuka
Area piknik ringan dan jalur jogging
Tiket masuknya sangat ramah di kantong, hanya sekitar Rp 5.000 per orang. Bukit ini bisa diakses sekitar 20–30 menit dari pusat Kota Soe.
Jejak Sejarah & Nilai Budaya
Di balik romantisme dan keindahannya, Bukit Cinta juga menyimpan jejak masa lalu. Terdapat gua-gua peninggalan Belanda dan Jepang, serta struktur benteng tua yang menjadi saksi bisu dinamika wilayah ini selama masa penjajahan. Elemen sejarah ini menjadi bagian penting dari edukasi dan pelestarian budaya Timor.
Tips Eksplorasi ke Bukit Cinta
Jam Buka: 08.00–19.00 WITA
Akses: Sekitar 7 km dari Kota Soe
Bawa: Jaket ringan, air minum, kamera, dan kantong sampah
Waktu Terbaik: Pagi untuk kabut dan sunrise, sore menjelang senja
Mengapa Harus ke Bukit Cinta?
Karena tempat ini bukan sekadar destinasi wisata—Bukit Cinta adalah pengalaman jiwa. Ia mengajak kita mencintai alam, menghargai sejarah, dan menyentuh kembali akar-akar cerita cinta yang tumbuh dari tanah Timor.
WonderNusantara.com mengajak kamu menjelajah lebih dari sekadar destinasi—tapi menyusuri makna di balik tiap tempat. Bukit Cinta adalah salah satunya.
Yuk, tandai peta budaya dan cintamu di Timor Tengah Selatan!
| masuk ke link ini | asdas | asdad |